• Jelajahi

    Copyright © Berita Inspiratif Progresif.id
    Berita aktual tepercaya

    Translate

    Kanal Video

    DP3A Karawang Dampingi Korban Kekerasan Anak di Desa Bengle

    Jumat, 09 Mei 2025
    DP3A Karawang bersama tim psikolog berikan trauma healing kepada korban kekerasan terhadap anak di Desa Bengle, Kecamatan Majalaya.


    Progresif.id - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Karawang ambil langkah cepat dan menurunkan tim psikolog untuk memberikan pendampingan dan trauma healing terhadap korban kekerasan anak asal Desa Bengle, Kecamatan Majalaya, Karawang.


    Kedatangan tim psikolog DP3A Karawang tersebut mendapat apresiasi dari pihak keluarga korban, yang turut didampingi Satgas psikolog Kecamatan Majalaya, diketuai ibu Camat dan RT setempat beserta Kepala Dusun mewakili aparatur Desa Bengle pada pukul 13.00 WIB, kamis 8 Mei 2025 siang.


    “Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada DP3A Karawang yang telah cepat tanggap memberikan pendampingan terkait hal ini," kata Iwan ayah dari korban.


    Lanjut dikatakan Iwan, begitu juga kepada Ibu Camat Majalaya selaku ketua Satgas Psikolog kecamatan yang sudah turun langsung, serta kepada aparatur Desa Bengle yang terus memberikan dukungan moril kepada keluarga. 


    "Tentunya, kehadiran dan perhatian mereka sangat berarti bagi proses pemulihan anak kami pasca kejadian kekerasan itu," ungkapnya.


    Ia menjelaskan, kedatangan tim psikolog dari DP3A Karawang bertujuan untuk memastikan kondisi anak pasca kejadian, dalam kunjungannya itu para petugas sempat menanyakan informasi awal terkait peristiwa yang dialami korban.


    “Mereka juga sempat berinteraksi langsung dengan anak. Alhamdulillah, anak mulai merespons, meski masih tampak cemas, namun yang pasti kami ucapkan terima kasih atas perhatian semua pihak," ucapnya.


    "Untuk penanganan lain kami serahkan ke pihak kepolisian," tambahnya.


    Sementara itu, Kepala Dusun Wagir 2 Desa Bengle, Abdul Rohim, menyampaikan apresiasi atas kunjungan tim dari berbagai pihak yang telah peduli terhadap kasus tersebut.


    “Alhamdulillah, kami berterima kasih atas kunjungan tim dari DP3A Karawang dan tim Satgas psikolog dari kecamatan. Ini menunjukkan perhatian yang serius dari pihak terkait," timpalnya.


    Ia mengatakan, dari aparatur desa akan terus mendampingi dan memantau perkembangan anak korban kekerasan tersebut.


    "Kami dari desa siap membantu serta menangani permasalahan yang terjadi di lingkungan kami,” kata Abdul Rohim.


    Ditambahkan, Ketua RT setempat, H.Yacub menyampaikan, pihaknya sejak awal telah berusaha menangani kasus ini secara kekeluargaan, namun perkembangan situasi membuat persoalan tersebut harus diselesaikan melalui jalur hukum.


    “Sebagai pengurus RT, kami sudah berupaya agar masalah ini diselesaikan secara kekeluargaan. Tapi ternyata harus berlanjut ke proses hukum," tuturnya.


    Ia menambahkan, kita semua punya hak masing-masing. Yang terpenting sekarang adalah bagaimana persoalan ini bisa diselesaikan dengan baik. 


    "Terima kasih juga kami ucapkan kepada semua dinas yang telah datang dan peduli terhadap kasus ini,” ujarnya. (*)

    Kolom netizen >>>

    Buka kolom netizen

    Lentera Islam


    "Sesungguhnya sedekah dapat memadamkan murka Allah dan menghindarkan dari kematian yang buruk." [HR. Tarmidzi]

    Berita Terbaru