 |
| Pipik Taufik Ismail, S.Sos., MM. (kanan) |
Progresif.id – Memperingati Hari Tani Nasional, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Provinsi Jawa Barat menggelar acara khusus di Kabupaten Cirebon, Senin (29/9/2025) siang.
Acara ini dihadiri sejumlah tokoh penting partai, termasuk Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi PDI Perjuangan, Pipik Taufik Ismail, S.Sos., M.M. Hadir pula Bupati Cirebon, jajaran Anggota DPRD Jawa Barat, serta para Ketua DPC PDI Perjuangan dari Kabupaten Cirebon, Kota Cirebon, Majalengka, Kuningan, dan Indramayu bersama anggota fraksi masing-masing daerah.
Pipik Taufik Ismail mengatakan, Hari Tani Nasional bukan hanya perayaan simbolik, melainkan komitmen nyata terhadap perjuangan petani dan reforma agraria.
"Hari Tani adalah momentum untuk memperkuat kembali semangat perjuangan petani dalam mewujudkan kedaulatan pangan nasional," kata Pipik.
Ia menegaskan, PDI Perjuangan konsisten mendorong kebijakan yang berpihak kepada petani, termasuk akses lahan, peningkatan produktivitas, dan keadilan agraria.
"Acara ini juga menjadi ajang konsolidasi partai untuk memperkuat politik kerakyatan, khususnya di sektor pertanian," ungkapnya.
Melalui peringatan tersebut, kata Pipik, PDI Perjuangan menegaskan kembali komitmennya menjalankan ajaran Bung Karno tentang Trisakti, terutama dalam berdikari di bidang ekonomi dan berdaulat dalam pangan. Hari Tani Nasional 2025 ini menjadi momentum strategis bagi seluruh kader PDI Perjuangan untuk meneguhkan perjuangan bersama rakyat.
"Momentum ini khususnya kaum tani, sebagai garda terdepan kedaulatan bangsa," ujarnya. [Aisah]
