 |
| Video Bupati Cellica bersama ajudannya, beberapa waktu lalu, meminta do'a dari masyarakat Karawang untuk kesembuhannya. |
KARAWANG, Progresif.id - Bupati Karawang, Jawa Barat, dr. Cellica Nurrachadiana masih menunggu hasil swab tes kedua, hasil tes pertama Cellica dinyatakan negatif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
Juru bicara tim gugus tugas penanganan Covid-19 Kabupaten Karawang, dr. Fitra Hergyana menyebutkan, bupati dan ketiga pejabat lainnya melakukan tes pertama pada Minggu (5/4/2020) dan hasilnya keluar Jumat (10/4/2020), dinyatakan sudah negatif.
Namun, bupati dan pejabat lainnya masih di rumah sakit, masih menunggu tes kedua yang sudah dilakukan pada Kamis (9/4/2020) dan hasilnya akan diketahui sepekan kemudian.
"Walaupun saat ini dinyatakan negatif, empat pasien (pejabat, red) tersebut, termasuk ibu bupati tetap melakukan isolasi, saat ini masih berada di RSUD Karawang," ujar dr. Fitra, Jum'at (10/4/2020).
Kata dia, untuk dinyatakan benar-benar sembuh harus melalui proses dua kali swab test dengan hasil negatif.
Diketahui, Bupati Cellica dinyatakan positif Corona setelah hasil tes swab, Selasa (24/3/2020) lalu. Bupati bersama ajudannya dan beberapa pejabat masuk rumah sakit, menjalani perawatan medis. (rls/spn)
Juru bicara tim gugus tugas penanganan Covid-19 Kabupaten Karawang, dr. Fitra Hergyana menyebutkan, bupati dan ketiga pejabat lainnya melakukan tes pertama pada Minggu (5/4/2020) dan hasilnya keluar Jumat (10/4/2020), dinyatakan sudah negatif.
Namun, bupati dan pejabat lainnya masih di rumah sakit, masih menunggu tes kedua yang sudah dilakukan pada Kamis (9/4/2020) dan hasilnya akan diketahui sepekan kemudian.
"Walaupun saat ini dinyatakan negatif, empat pasien (pejabat, red) tersebut, termasuk ibu bupati tetap melakukan isolasi, saat ini masih berada di RSUD Karawang," ujar dr. Fitra, Jum'at (10/4/2020).
Kata dia, untuk dinyatakan benar-benar sembuh harus melalui proses dua kali swab test dengan hasil negatif.
Diketahui, Bupati Cellica dinyatakan positif Corona setelah hasil tes swab, Selasa (24/3/2020) lalu. Bupati bersama ajudannya dan beberapa pejabat masuk rumah sakit, menjalani perawatan medis. (rls/spn)
