• Jelajahi

    Copyright © Berita Inspiratif Progresif.id
    Berita aktual tepercaya

    Kanal Video

    Usai MotoGP Mandalika, Pembalap Pulang Bawa Oleh-oleh Bumbu Rendang

    Selasa, 22 Maret 2022
    Presiden RI, Jokowi bersama pembalap MotoGP.

    Progresif.ID - Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) secara simbolis menyerahkan cenderamata bumbu rendang kepada pembalap MotoGP Mandalika Indonesia 2022, di Lombok, NTB, Minggu (20/3/2022), hal itu sebagai upaya pemerintah mempromosikan produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Indonesia.

    Dijelaskan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan, Senin (21/3/2022), cenderamata itu bentuk dukungan dari Gabungan Produsen Makanan dan Minuman Indonesia (GAPMMI) yang menaungi para pelaku usaha bumbu dan kuliner Indonesia terhadap pemerintah.

    "Kita berikan cenderamata ini khusus dengan isinya bervariasi mulai dari bumbu rendang, bumbu soto, bubur ayam, kerupuk, rempah seduh hingga varian kopi," katanya, di Jakarta.

    Beberapa jenis bumbu atau bahan dikemas dalam kotak souvenir yang didesain khusus, isinya bervariasi, bumbu rendang, bumbu soto, bubur ayam, kerupuk, rempah seduh hingga varian kopi.

    Kata Luhut, berbagai jenis makanan khas Nusantara telah diperkenalkan dan disajikan di berbagai kegiatan di luar negeri. 

    rendang daging sapi.

    Dia menyebutkan, ada lima makanan nasional yang sering disajikan di berbagai kegiatan luar negeri, yaitu rendang, nasi goreng, sate, soto dan gado-gado sebagai lokomotif kuliner nusantara, termasuk kecap manis.

    Kelima jenis makanan ini tentu tidak lepas dari racikan produk bumbu dan rempah-rempah Indonesia yang terkandung di dalamnya. 

    Selain bumbu rendang siap saji tersebut, ada rempah-rempah yang ditargetkan menjadi daya tarik luar negeri, yakni lada, pala, cengkeh, jahe, kayu manis dan vanila.

    Melalui ajang balapan motor bergengsi MotoGP Mandalika kemarin, Luhut berharap, kuliner dan rempah-rempah Indonesia juga jadi sasaran pangsa pasar wisatawan asal Eropa. 


    Kolom netizen >>>

    Buka kolom netizen

    Lentera Islam


    "Jika engkau mengikuti (kemauan) kebanyakan orang (kafir) di bumi ini (dalam urusan agama), niscaya mereka akan menyesatkan dari jalan Allah. Mereka hanya mengikuti persangkaan belaka dan mereka hanyalah kebohongan" (Q.S Al-An'am Ayat 116)

    Berita Terbaru

    infrastruktur

    +